Negeri Ginseng
sangat menghargai pentingnya menjaga keawetan kekayaan budaya dan
sejarah lewat berbagai festival yang diselenggarakan sepanjang tahun.
Festival-festival ini menampilkan kecantikan Korea yang paham betul akan
nilai warisan sejarah dan budayanya. Festival-festival ini menjadi
atraksi turis dan sangat layak untuk Anda kunjungi dalam perjalanan ke
Korea.
FESTIVAL LUMPUR BORYEONG
Juli, di Pantai Daecheon
Selama
festival, turis dari berbagai belahan dunia datang ke Pantai Daecheon
untuk menonton sebuah festival unik, merayakan khasiatlumpur
Boryeong. Para pengunjung bisa berpartisipasi dalam beberapa aktivitas
seperti gulat lumpur, meluncur di atas lumpur, berenang di kolam besar
berisi lumpur, dan bersenang-senang! Pada malam hari, keramaian pindah
ke arah pantai. Lengkap dengan musik dan kembang api, menjadikannya
sebuah festival menyenangkan dan ramah keluarga.
FESTIVAL GINSENG
September, di Kabupaten Goumsan
Festival
Ginseng, atau Geumsan Insam, adalah festival utama di Kabupaten
Geumsan, Provinsi Chuncheongnam-do. Kabupaten ini adalah produsen
terbesar ginseng di Korea, dan festival ini sengaja diadakan untuk
mempromosikan manfaat ginseng Geumsan. Di sana terdapat juga beberapa
pameran yang berhubungan dengan ginseng, penampilan musik rakyat, kontes
menyanyi dan menari, dan pameran khusus untuk perdagangan ginseng
internasional dan turis asing.
FESTIVAL KUNANG-KUNANG MUJU
Juni, di Sungai Namdaecheon
Festival
Kunang-kunang Muju adalah festival ramah lingkungan untuk mengingat
eksistensi kunang-kunang. Muju, tempat berlangsungnya festival ini,
adalah daerah pegunungan yang indah. Di Korea, kunang-kunang hanya
berasal dari sungai Namdaecheon di Muju. Kehadiran mereka penting bukan
hanya sebagai ukuran kelestarian lingkungan, tapi juga bagian dari
cerita rakyat di daerah sekitar sungai Namdaecheon. Berbagai acara
dengan tema kunang-kunang meramaikan festival sekaligus mendidik
pengunjung akan pentingnya hubungan antara manusia dan alam.
FESTIVAL BUDAYA HYOSEOK
September, di Desa Budaya Bongpyeong
Festival
Budaya Hyoseok mengombinasikan sastra dan pariwisata. Festival ini
diselenggarakan untuk memperingati Bongpyeong sebagai tempat lahirnya
Lee Hyo-Seok, novelis penting asal Korea. Rangkaian festival ini
berfokus pada salah satu cerpen Hyo-Seok yang paling terkenal, saat
kembang buckwheat bermekaran di Bongpyeong. Ada juga tur ke berbagai
tempat yang disebut dalam cerita pendek itu. Mungkin turis asing tidak
akan sepenuhnya menghargai makna historis dan budaya festival ini, meski
begitu festival ini tetap layak didatangi untuk menikmati keindahan
alam Bongpyeong.
FESTIVAL GWACHEON HANMADANG
September sampai Oktober, di Kota Gwacheon
Setiap musim gugur di Kota Gwacheon, festival ini adalah perayaan atas semangat seni
jalanan. Hanmadang berarti “tempat orang bisa berkumpul”, dan memang
itulah yang ditampilkan dalam festival, berbagai penampilan pilihan di
ruang-ruang publik seperti pinggir jalan utama, panggung terbuka, dan
banyak lagi. Macam penampilan yang bisa Anda nikmati termasuk teater
jalanan, drama Madang, atraksi sirkus, dan tarian jalanan.
FESTIVAL LAMPION JINJU NAMGANG
Oktober, di kawasan pinggir sungai Namgang
Parade lampion
dengan warna-warna luar biasa memenuhi sungai Namgang, tepat di
seberang Benteng Jinjuseong dan Paviliun Chokseongnu. Festival ini
berawal dari pertempuran Jinjuseong pada masa paling menderita dari
invasi Jepang, sebelum kemudian berubah menjadi Festival Lampion.
Pemandangan spektakuler lampion yang berderet mengambang di sepanjang
sungai dan atraksi kembang api membuat festival ini populer di seluruh
negeri.
FESTIVAL TARI TOPENG ANDONG
akhir September, di Hahoe
Festival Tari Topeng
Andong adalah yang terbesar di Hahoe, biasanya diselenggarakan akhir
September atau awal Oktober. Festival ini menampilkan berbagai
pertunjukan dari kelompok tari Korea atau internasional yang mengangkat
tema cerita rakyat tradisional. Tema festival berpusat pada tari-tari
topeng yang tujuannya menenangkan mahluk-mahluk gelisah di sekitar
Hahoe. Kini, festival ini bukan hanya menampilkan berbagai tari topeng
tradisional Korea, tapi juga tari-tari tradisional dari seluruh dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar