1. Jim Jones
Jim Jones adalah pendiri sekaligus pemimpin sekte People Temple. Jones yang memiliki nama asli James Warren Jones ini dipercaya sebagai penyebab aksi bunuh diri massal para pengikutnya di Guyana pada 1978. Sebanyak 914 orang dinyatakan tewas.
Jones lahir pada 1931 dan membentuk sekte People Temple pada 1954 di Negara Bagian Indiana, Amerika Serikat. Paham yang ditawarkan Jones adalah misi antar ras yaitu Jones untuk orang sakit, gelandangan, dan pengangguran. Lantaran dianggap bermasalah oleh pemerintah, Jones dan sekte pimpinannya itu kemudian dipindahkan ke Guyana.Â
Jones mengklaim sebagai Yesus meski juga menyebut dirinya adalah ateis. Selain Yesus, Jones juga menyatakan dirinya adalah reinkarnasi Buddha dan Lenin.Â
Ajaran Jones memandang, kematian hanya akan membawa umat manusia pindah ke planet lain untuk hidup kembali dengan penuh kenikmatan. Jones kemudian mengajak para pengikutnya bunuh diri untuk memperoleh dunia baru.
2. Marshall Applewhite
Marshall Applewhite lahir di Kota Spur, Negara Bagian Texas, Amerika Serikat, pada 1931. Applewhite membentuk sekte Heaven’s Gate pada 1975. Sekte ini menggabungkan doktrin agama Kristen dengan konsep dan prinsip New Age atau Gerakan Zaman Baru yang di dalamnya terdapat unsur-unsur metafisika, luar angkasa, dan filsafat.?
Pria yang dikenal dengan sebutan Bo atau Do ini mengklaim dirinya sebagai Yesus. Mesias gadungan ini juga menjadi penyebab aksi bunuh diri massal yang dilakukan para pengikutnya di Wilayah Rancho Santa Fe, Negara Bagian California.
Applewhite percaya Yesus sebenarnya mahluk luar angkasa yang akan mendatangi bumi untuk memberitakan kabar baik dan membawa semua orang ke surga menggunakan pesawat luar angkasa. Dia mengatakan pesawat itu sudah dipersiapkan dan tersembunyi dibalik komet.
Namun nahas, pada Maret 1997, alih-alih berangkat ke surga dengan pesawat luar angkasa, polisi justru menemukan tubuh Applewhite dan 39 pengikutnya sudah terbujur kaku. Saat ditemukan, mereka mengenakan pakaian serba hitam dengan tulisan ‘Kelompok Heaven’s Gate yang telah berangkat’.?
3. Shoko Asahara
Namanya Shoko Asahara. Kali ini, orang yang menganggap dirinya adalah Yesus datang dari negeri sakura, Jepang. Pria kelahiran 1955 ini merupakan pendiri dan pemimpin sekte Aum Shinrikyo yang dibentuk 29 tahun silam.?
Asahara mengaku sebagai Yesus dan mengklaim mempunyai 40 ribu pengikut di seantero dunia, di mana sembilan ribu di antaranya ada di Jepang. Namun, bukannya membawa pesan damai, Asahara justru menjadi otak di balik serangan terhadap kereta bawah tanah di Ibu Kota Tokyo pada 1995 dengan menggunakan senyawa kimia yang diklasifikasikan sebagai senjata pemusnah massal yaitu gas Sarin.
Akibat serangan itu, 13 orang dinyatakan tewas dan menyebabkan ribuan orang mengalami masalah pada mata mereka. Banyak pihak kemudian menyatakan aksi itu dimaksudkan untuk merusak stabilitas Jepang sehingga Asahara dapat menggantikan perdana menteri berkuasa kala itu.?
Asahara juga dinyatakan bersalah atas kasus kejahatan lainnya. Pengadilan akhirnya menjatuhkan hukuman mati dengan cara dihukum gantung kepada Asahara pada Februari 2004. Namun, pada Juni tahun lalu, eksekusi Asahara ditunda menyusul ditangkapnya beberapa anggota Aum Shinrikyo lainnya.
4. David Shayler
Lelaki yang mengaku-ngaku sebagai Kristus ini bernama David Shayler. Pria yang lahir pada 1965 ini adalah mantan anggota agen rahasia Inggris M15.
Shayler menyatakan dirinya adalah Yesus pada sebuah artikel di surat kabar the Daily Mail. Dia juga mengklaim mempunyai kekuatan Tuhan yang dapat mengatur cuaca, menghentikan kejahatan, dan paling penting adalah memprediksi hasil pertandingan sepak bola.?
Di koran terbitan Inggris itu, Shayler menyebut dirinya sang Mesias dan memegang kunci rahasia kehidupan abadi. Selain itu, dia juga menyebut telah bereinkarnasi menjadi beberapa tokoh penting dalam sejarah kehidupan manusia lainnya.?
Untuk lebih meyakinkan lagi, pada Juli 2007, dia juga memproklamirkan di dalam situs resmi miliknya bahwa nama Shayler dalam bahasa Ibrani berarti Mesias. Namun yang pasti, Shayler adalah penggemar fanatik klub sepak bola asal Inggris, Middlesbrough.
5. Mitsuo Matayoshi
Mitsuo Matayoshi adalah seorang politikus Jepang beraliran konservatif. Matayoshi lahir di Kota Ginowan, Provinsi Okinawa, 69 tahun lalu. Pada 1997, lelaki yang besar melalui ajaran Kristen Protestan ini membentuk Partai Komunitas Ekonomi Dunia dan mengklaim sebagai Yesus.
Matayoshi bahkan menyatakan nama lengkapnya adalah ‘Tuhan satu-satunya Matayoshi Mitsuo Yesus Kristus’. Di dunia politik Matayoshi setidaknya sudah mengikuti sembilan kali pemilihan umum, namun di saat itu pula dia selalu gagal.
Matayoshi mempunyai konsep politik berbasis agama. Menurut rencana programnya, Matayoshi akan menjadi sang Pengadil Terakhir sebagai Kristus meski hal itu harus dilakukan dia di dalam dunia politik. Sebagai langkah awal, tentunya menduduki posisi perdana menteri Jepang.?
Tidak hanya itu, ambisi Matayoshi untuk menjadi penguasa dunia yang sesungguhnya diperlihatkan dia saat mengajukan diri untuk posisi sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar