Oleh Sirajudin Hasbi
Kepindahan Danny Welbeck
dari Manchester United ke Arsenal menambah daftar pemain yang pernah
memperkuat dua klub rival di Inggris ini. Ada yang sukses setelah
pindah, tapi ada pula yang justru merosot karirnya. Ada yang lompat
pagar secara langsung, ada juga yang melalui klub 'perantara'.
Berikut ini sepuluh pemain yang pernah berseragam Arsenal dan Manchester United.
1. Jimmy Rimmer
Kiper
kelahiran Lancashire ini menjadi kiper pilihan kedua di Manchester
United dalam rentang waktu 1967 hingga 1972. Dia berada di bangku
cadangan untuk bersiap menggantikan Alex Stepney jika sewaktu-waktu
kiper utama tersebut mengalami cedera di final Piala Champions 1968.
Setelah
lebih banyak menghabiskan waktu sebagai pemain pengganti dia
dipinjamkan ke Swansea sebelum akhirnya mulai berseragam Arsenal pada
1973. Dia menjadi pilihan pertama selama karirnya di Highbury
menggantikan posisi Bob Wilson yang pensiun. Di klub London ini dia
bermain 146 kali, jauh lebih banyak dibanding saat di Old Trafford yang
hanya memberinya kesempatan bermain 46 kali. Di Arsenal ini pula dia
sempat dipanggil timnas Inggris. Dia lalu pergi dari Arsenal untuk
bergabung dengan Aston Villa di tahun 1976.
2. Brian Kidd
Namanya
masuk dalam jajaran legenda Setan Merah. Bertepatan di hari ulang
tahunnya ke-19, Brian Kidd masuk di tim inti final Piala Champions 1968.
Dia juga mencatatkan diri sebagai pencetak gol kedua di final
menghadapi Benfica tersebut. Dia cukup cemerlang selama rentang waktu
1967 hingga 1973 di mana dia bermain 264 kali dan mencetak 70 gol bagi
United meski namanya tak sepopuler the holy trinity, Bobby Charlton,
Dennis Law, dan George Best, yang berada di era yang sama dengannya.
Berbeda
dengan Rimmer, karirnya di Arsenal lebih buruk dibanding saat di Old
Trafford dengan hanya mencetak 34 gol dari 90 penampilan. Dua musim di
Highbury, Kidd kemudian pindah ke Manchester City pada 1976. Dia sempat
menjadi staf pelatih di Manchester United saat Sir Alex Ferguson mulai
melatih. Bersama Nobby Stiles yang memenangi Piala Champions bersamanya
dia membantu Eric Harrison di akademi pemain muda. Dia turut andil untuk
mematangkan Class of ’92.
3. Frank Stapleton
Jauh
sebelum Robin van Persie menghebohkan dunia sepak bola dengan pindah ke
Manchester United setelah melakoni karir gemilang bersama Arsenal, ada
penyerang yang transfernya menjadi perbincangan hangat. Francis Anthony
“Frank” Stapleton merupakan penyerang spesial di Inggris pada dekade
1970-an. Dia bermain bagus untuk Arsenal dan mencetak satu gol ke gawang
United di final Piala FA 1979. Sayangnya itu satu-satunya gelar yang
dia persembahkan untuk klub yang bermarkas di Highbury. Setelah merasa
bahwa klub tidak antusias memperkuat tim selepas kepergian Liam Brady ke
Juventus, Stapleton minta untuk dijual.
Setelah hampir menjadi
pemain Liverpool, Stapleton akhirnya dibeli United dengan banderol 900
ribu poundsterling. Kepindahannya ini tentu membuat pendukung Arsenal
kecewa dan membencinya.
Di bawah asuhan Ron Atkinson, Stapleton
mempersembahkan dua Piala FA 1983 dan 1985 dengan menjadi pahlawan saat
final 1983 melawan Brighton. Satu golnya ke gawang Brighton itu
membuatnya menjadi pemain pertama yang mencetak gol untuk dua klub
berbeda di final Piala FA. Dia sempat pula meraih Charity Shield 1983.
Karirnya di Old Trafford berakhir tahun 1987 setelah mencetak 78 gol
dalam 365 pertandingan. Soal kesuburan, masanya di Arsenal lebih baik
dengan mampu mencetak 108 gol dalam 300 pertandingan. Setelah dari Setan
Merah, Stapleton sempat bermain untuk Ajax Amsterdam sebelum kembali ke
Inggris untuk memperkuat Derby County dan beberapa klub lainnya.
4. Viv Anderson
Vivian
Alexander Anderson merupakan pemain kulit hitam pertama yang bermain
reguler untuk klub papan atas Inggris ketika mulai bermain untuk
Nottingham Forest pada 1974. Dia juga pesepak bola kulit hitam pertama
yang membela timnas Inggris di pertandingan resmi ketika pada 27
November 1978 diturunkan oleh Ron Greenwood melawan Cekoslovakia.
Anderson
bergabung dengan Arsenal di tahun 1984 dengan banderol 250 ribu
poundsterling. Dia sempat meraih Piala Liga 1987. Di musim berikutnya
dia pindah ke Manchester United dengan harga yang sama ketika dia
ditebus Arsenal dari Forest. Viv Anderson menjadi pemain pertama yang
dikontrak oleh Sir Alex Ferguson. Dia bermain hingga 1991 dengan bermain
di 54 pertandingan dan sempat mencetak tiga gol serta memenangi
masing-masing satu Piala FA, Charity Shield, dan Piala Winners.
selanjutnya dia bermain untuk Sheffield Wednesday, Barnsley, dan
Middlesbrough.
5. Jim Leighton
Jim
Leighton memulai karir profesionalnya bersama Aberdeen di bawah pelatih
Sir Alex Ferguson. Setelah kesuksesan di Skotlandia dan Eropa membawa
Fergie untuk melatih United, Leighton mengikuti jejak sang gaffer.
Sayangnya dia melewati hari yang lebih berat di Manchester dibanding apa
yang dia dapat di Aberdeen. Sepanjang karirnya di Old Trafford rentang
waktu 1988-1993 dia bermain 94 kali.
Dia sempat bermain di
Arsenal dalam masa pinjaman di tahun 1991. Tapi, tak pernah bermain
sekali pun. Leighton kemudian juga sempat dipinjamkan ke Reading. Usai
keluar dari United, Leighton sempat bermain untuk Dundee, Hibernian, dan
akhirnya kembali ke Aberdeen hingga pensiun tahun 2000.
6. Matt Wicks
Pemain
ini ketika muda sempat diperebutkan oleh Manchester United dan Arsenal.
Saat menimba ilmu di FA Centre of Excellence dia disebut sebagai “the
next Tony Adams”. Sempat disebut dikontrak oleh Arsenal, Wicks ternyata
berlabuh di United tahun 1995. Kontraknya kemudian bermasalah hingga
akhirnya pengadilan menyuruh Wicks untuk kembali ke Arsenal.
Dia
tak sempat bermain untuk tim utama selama di Old Trafford. Ketika
kembali ke Highbury pun dia gagal memperoleh menit bermain hingga
akhirnya bermain untuk Crewe Alexandra. Karir sepak bolanya tak terlalu
bagus untuk pemain yang digadang-gadang menjadi pemain bintang. Dia
hanya sempat bermain untuk Peterborough United, Brighton, Hull City, dan
sempat menjadi pemain Newcastle United Jets.
7. Andy Cole
Tidak
banyak yang tahu jika pemain yang meraih treble winners bersama
Manchester United ini memulai karir bersama Arsenal. Cole merupakan
pemain didikan akademi Arsenal sejak 1988 hingga akhirnya menandatangani
kontrak profesional setahun kemudian. Dia kemudian melakoni debut
melawan Sheffield United di Highbury, 29 Desember 1990, sebagai pemain
pengganti. Sayangnya itu menjadi satu-satunya penampilannya bersama the
Gunners.
Pesepak
bola kelahiran Nottingham, 15 Oktober 1971 ini kemudian sempat
dipinjamkan ke Fulham hingga akhirnya dibeli Bristol City dengan uang
500 ribu poundsterling. Penampilan gemilang membuat Newcastle United
membelinya dengan banderol 1,75 juta poundsterling. Catatan 68 gol dari
84 pertandingan membuat Sir Alex Ferguson rela membayar 6 juta
poundsterling ditambah Keith Gilespie. Transfer bernilai 7 juta
poundterling itu sempat jadi rekor pembelian termahal di Inggris. Dia
pernah mencetak lima gol ke gawang Ipswich Town ketika menang 9-0 di
musim perdananya. Total dia mengemas 121 gol dan 275 caps.
8. Mikael Silvestre
Pemain
yang bisa bermain di dua posisi pertahanan, sebagai bek tengah dan bek
kiri, ini memiliki karir gemilang selama tujuh musim bersama Manchester
United. Dia memenangi lima Liga Primer Inggris, serta masing-masing satu
Piala FA dan Piala Liga dengan bermain di 361 pertandingan dan sempat
mencetak 10 gol. Dia juga dipanggil oleh timnas Prancis.
Arsenal
membelinya di musim panas 2008. Dia bermain 43 kali dengan mengemas 3
gol selama dua musim di Arsenal. Dia kemudian bermain bagi Werder Bremen
dan Portland Timbers.
9. Robin Van Persie
Mengawali
karir di Feyenoord Rotterdam, Robin Van Persie ditransfer 2,75 juta
poundsterling oleh Arsenal. Dia memenangi Community Shield 2004 dan
Piala FA 2005 selama karirnya di bawah asuhan Arsene Wenger. Dia pemain
yang punya kualitas kelas dunia, sayangnya dia punya masalah dengan
kebugaran yang sering membuatnya menepi.
Setelah
penampilan gemilang di musim 2011/2012 dengan menorehkan 30 gol, kapten
Arsenal ini kemudian dibeli oleh Setan Merah dengan harga 22,5 juta
poundsterling. Dia kemudian mengenakan nomor 20 setelah Rene
Meulensteen, asisten manajer United, mengatakan padanya bahwa dirinyalah
yang akan membawa United meraih gelar juara liga kedua puluh. Hasilnya,
dia mampu mencetak 26 gol dari 38 pertandingan liga dan United berhasil
meraih gelar juara liga ke 20 nya. Seusai Fergie pensiun, Van Persie
mengalami musim yang buruk di bawah David Moyes. Dengan Louis Van Gaal
kini menjadi pelatihnya, Van Persie diharapkan kembali ke performa
terbaiknya. Namun, sebelum itu dia harus bisa kembali bugar seratus
persen.
10. Danny Welbeck
Kepindahan Danny
Welbeck ke Arsenal di hari terakhir bursa transfer musim panas 2014 ini
menimbulkan banyak pro dan kontra. Di satu sisi, penjualannya punya
imbas positif di sisi finansial. Harga 16 juta poundsterling bagus untuk
United yang sedang belanja banyak pemain bintang dan menghabiskan 150
juta poundsterling.
Di
sisi lain, kepergian Welbeck ini menyisakan ironi. Dia pria asli
Manchester atau akrab disebut dengan Mancunian. Dia memulai semuanya di
akademi klub hingga akhirnya menembus tim utama di musim 2008/2009.
Setelah sempat dipinjamkan ke Preston North End dan Sunderland, Welbeck
cukup konsisten di tim utama menjadi pilihan penyerang bersama Wayne
Rooney, Robin Van Persie, dan Javier Hernandez. Selama karinya di Old
Trafford, Welbeck sudah bermain di 142 pertandingan dengan total
mengemas 29 gol. Kini, dia akan berseragam Arsenal dengan kontrak
berdurasi lima musim.
Sumber : Yahoo
Agen Judi Online
BalasHapusDaftar Agen Bola Online
Agen Bola Terbaik
Agen Judi Bola
Agen Judi Kasino
Berita Bola
Berita Ac Milan
Berita Bola Terupdate
Berita Terkini
Berita Terupdate
Agen Judi Online
BalasHapusDaftar Agen Bola Online
Agen Bola Terbaik
Agen Judi Bola
Agen Judi Kasino
Madrid Dikalahkan Gironoa, Deulofeu: Itu Bagus!
Sergio Ramos Ingin Barca Bertahan di La Liga.
Lloris: MU Bikin Tottenham Frustrasi.
91 Perwira Tinggi TNI Dimutasi, Wakil KSAD Diganti.
Minta Maaf, Vanessa Angel Peluk Jane Shalimar.
ayam tarung
BalasHapus