Senin, 30 November 2015

141 Tahun Lucy Maud Montgomery di Logo Google

https://www.google.co.id/logos/doodles/2015/lucy-maud-montgomerys-141st-birthday-6360410059964416.3-5721036024709120-ror.gif

Penulis Lucy Maud Montgomery begitu dikenal namanya. Pada jamannya, novel karya Montgomery selalu menjadi primadona. Hari ini  tanggal 30 November 2015, Google menampilkan doodle untuk memperingati ulang tahun Montgomery yang lahir pada 30 November 1874.

https://ircoolio.files.wordpress.com/2013/01/lucy-maud-montgomery.jpg
Montgomery lahir di Kanada dan memiliki nama pena L.M. Montgomery. Ia menikah dengan Rev. Ewen MacDonald dan dikaruniai 3 orang anak yaitu Hugh MacDonald, Stuart MacDonald dan Chester MacDonald.

https://householdwords.files.wordpress.com/2010/11/hw_anne_of_green_gables_cover3.jpg
Karya pertama Montgomery adalah Anne of Green Gables yang langsung menjadi best seller karena terjual lebih dari 50 juta kopi. Novel tersebut berkisah tentang kasih sayang seorang gadis yatim piatu bernama Anne yang tinggal di Green Gables.

Sukses di novel pertama membuat Montgomery lebih bersemangat membuat karya-karya selanjutnya. Total ada 20 novel, 530 cerita pendek, 500 puisi dan 30 esai yang telah dibuat olehnya. Karya lainnya seperti Anne of The Island, Anne of Avonlea dan masih banyak lagi masih banyak diburu, bahkan hingga saat ini. Karya-karya Montgomery pun sudah diterjemahkan ke dalam 20 bahasa. Beberapa kisah dari bukunya pun sudah diangkat ke layar lebar.

Montgomery akhirnya meninggal pada 24 April 1942. Iapun menjadi penulis legendaris di Kanada. Bahkan hal tersebut telah membuat tanah kelahirannya, Prince Edward Island di Kanada menjadi salah satu tujuan wisata sastra yang banyak dikunjungi.


Sumber : Sidomi

Senin, 23 November 2015

41 tahun ditemukannya Lucy di Logo Google

https://www.google.co.id/logos/doodles/2015/41st-anniversary-of-the-discovery-of-lucy-5736109501841408-hp.gif

Hari ini Rabu, 24 November 2015 Google Doodle memperingati hari ulang tahun yang ke 41 untuk penemuan Lucy Australopithecus.


Hari ini 24 november 2015 merupakan 41 tahun ditemukannya Lucy, Google Doodle pun memajang gambar lucy di halaman utamanya sebagai penghotrmatan kepada para peneliti (via google.co.id)

Siapakah Lucy Si Australopithecus ?

Lucy sendiri adalah nama yang diberikan untuk koleksi tulang fosil yang pernah dibuat untuk kerangka Hominid (kera besar) dari spesies Australopithecus afarensis, yang tinggal di Ethiopia 3.2 juta tahun yang lalu. Lucy Australopithecus afarensis juga merupakan species Hominid (kera besar) tertua yang pernah di temukan.

http://news.nationalgeographic.com/content/dam/news/photos/000/606/60608.jpg
Lucy Australopithecus pertama kali ditemukan pada tahun 1973 oleh para peneliti arkeolog. Peneliti menemukan fosil Lucy dengan kondisi 40 persen dari kerangka lengkapnya, sebagian fosilnya sudah hancur .

Tak lama setelah digali , jelaslah Lucy adalah salah satu fosil yang paling penting yang pernah ditemukan , ketika para peneliti merillis bahwa Lucy Australopithecus merupakan spesies Hominid (kera besar) yang sebelumnya tidak diketahui.

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Lucy Australopithecus afarensis yan dikutip dari indpendent.co.uk

Lucy berjalan tegak

Berbeda dengan spesies kera kebanyakan, Lucy memiliki keunikan tersendiri, yang salah satunya adalah cara berjalannya yang tegak sama persis seperti manusia, Lucy mampu berjalan dengan dengan kaki.

Tidak ada yang tahu bagaimana dia meninggal

Hingga saat ini, belum diketahui bagaimana Lucy meninggal, belum ada bukti kuat yang menunjukan bagaimana proses kematian Lucy Australopithecus sang Hominid tertua di dunia.’

Lucy Australopithecus memiliki tubuh yang pendek

Meski bisa berjalan tegak layaknya manusia, Spesies Lucy Australopithecus afarensis, namun ukuran mereka jauh lebih kecil daripada manusia. Tinggi badannya hanya 1.1m tinggi dan beratnya di 29kg.


Sumber : http://ketemulagi.com

Kamis, 05 November 2015

Ulang Tahun ke-201 Adolphe Sax, Pencipta Saxophone di Logo Google

https://www.google.co.id/logos/doodles/2015/adolphe-saxs-201st-birthday-6443879796572160-5743114304094208-ror.jpg

Ulang tahun ke-201 Adolphe Sax, sang pencipta saxophone dirayakan di Google doodle hari ini Jumat, 6 November 2015. Pria yang bernama asli Antoine-Joseph Sax ini melahirkan berbagai alat musik lain yang lekat dengan namanya, yaitu saxotromba, saxhorn, dan saxtuba.

Saat kita berkunjung ke halaman utama pencarian google, mata akan tertumbuk pada animasi sosok berjenggot yang tengah menghayati permainan saxophone yang ditiupnya. Dialah Adolphe Sax yang lahir di Belgia pada 6 November 1814 dan meninggal di Paris pada 7 Februari 1894 dalam usia 79 tahun. Darah musik mengalir di dalam dirinya dari ayah, Charles-Joseph Sax yang seorang pencipta instrumen musik.

http://legacy.arts.ufl.edu/music/saxophone/images/sax.jpg
Kejeniusan Adolphe Sax sudah terlihat sejak kecil, kala ia memberikan beberapa tambahan detail pada alat musik yang ada. Terobosan paling gemilang bermula di usia 24 tahun ketika Sax berhasil mengembangkan desain bass clarinet. Sejak saat itu kariernya terus melesat, hingga mematenkan saxophone pada 28 Juni 1846. Alat musik yang satu ini digagas Sax untuk penggunaan baik di konser band maupun orkestra.

Namun kejayaan hidup Sax tidaklah seindah yang dibayangkan. Kesuksesannya menciptakan beberapa alat musik memacing kecemburuan dari berbagai pesaing. Tidak sedikit yang menggugat keabsahan paten Sax. Tuntutan demi tuntutan mulai mengiringi hidup Sax hingga akhirnya mengalami kebangkrutan dua kali, pada 1856 dan 1873.

Sax meninggal pada 1894 di Paris dan di kebumikan di Cimetière de Montmartre. Namun instrumen musik ciptaannya hingga kini tak pernah padam, terus digunakan, dan diperdengarkan dengan penuh keanggunan dan keeleganan. Doodle pada google hari ini, menampilkan hal itu dengan indah.


Sumber : Sidomi

Minggu, 01 November 2015

200 Tahun Ultah George Boole di Logo Google

https://www.google.co.id/logos/doodles/2015/george-booles-200th-birthday-5636122663190528.2-hp.gif

Google Doodle yang bisa kita lihat dan simak untuk hari ini Senin tanggal 2 November 2015 adalah tentang perayaan 200 tahun George Boole, seorang ilmuwan di bidang matematika yang jenius berasal darri Inggris. Terdapat beberapa tulisan notasi aljabar yang kerap digunakan dalam pelajaran matematika, hasil karya Boole yang menghias halaman depan Google pencarian.

Masih ingatkah Anda dengan lambang X, Y, NOT, OR, AND atau XOR? Itu adalah lambang yang dibuat oleh si matematikawan George Boole untuk operasi kalkulus. Yah, memang tak semua orang menyukai matematika, namun tak ada salahnya mengetahui pencipta notasi matematika yang sering bikin pusing itu.

http://georgeboole.com/media/georgeboole/images/contentimages/Boole-Colour-Sketch.jpg
Ia lahir 200 tahun yang lalu, dan sudah menulis beberapa buku teori mateematika yang bahkan dipakai hingga kini. Salah satunya adalah pada 1854, ia menulis buku tentang An Investigation of the Laws of Thought.

Ide Boole yang lain adalah membuat istilah sederhana dalam matematika seperti postulat, yang dilambangkannya dengan huruf sederhana K, +, X. Ini untuk memudahkan seseorang belajar teori matematika.

George Boole lahir pada 2 November 1815 di Lincolnshire, Inggris atau 200 tahun lalu. Meninggal di usia masih muda yakni 49 tahun, pada 8 Desember 1864 di kota Ballintemple, Cork, Republik Irlandia. Walau demikian namun hasil karyanya di bidang matematika masih digunakan hingga kini, dengan perbaikan dan modifikasi tertentu. Bahkan juga dimanfaatkan oleh ilmu bidang lain, tak hanya oleh bidang matematika saja.


Sumber : Sidomi